Hubungan Overekspresi HER-2/neu dengan Status Reseptor Hormonal dan Grading Histopatologi pada Penderita Karsinoma Payudara di RS Onkologi Surabaya. (dimuat di Indonesian Journal of Cancer)

“Jacobus Octovianus1, Sindrawati2, Ario Djatmiko1 1Dokter Ahli Bedah, Departemen LitBang Rumah Sakit Onkologi Surabaya 2Dokter Ahli Patologi, Departemen LitBang Rumah Sakit Onkologi Surabaya”

Abstrak:

Pendahuluan: Overekspresi HER-2/neu merupakan salah satu faktor prognostik dan faktor prediktif  yang penting pada karsinoma payudara. Tujuan: Menilai hubungan overekspresi HER-2/neu dengan faktor-faktor yang berkaitan dengan prognosa dan faktor prediksi yaitu: status Reseptor Hormonal dan Grading Histopatologi pada pasien yang datang di Rumah Sakit Onkologi Surabaya (RSOS). Metode: Penelitian retrospektif dengan mencatat data rekam medis penderita karsinoma payudara baru di RS Onkologi Surabaya, sejak Januari tahun 2007 sampai dengan Desember 2010. Data yang dicatat adalah ekspresi HER-2/neu, grading histopatologi dan status reseptor hormonal. Hasil: Diantara 1426 penderita baru yang datang di RSOS sejak Januari 2007 sampai dengan Desember 2010 terdapat 844 kasus yang dilakukan pemeriksaan histopatologi dan imunohistokimia untuk status reseptor hormonal ER/PR, dan ekspresi HER-2/neu. Overekspresi dari HER-2/neu didapatkan pada 216 penderita (25,6%). Didapatkan prosentase tertinggi kejadian overekspresi HER-2/neu pada rentang usia 55-59 tahun (36,4%), prosentase tertinggi pada status ER– (37,1%), PR- (33,7%) dan grading histopatologi yang tinggi (34,6%) Dari hasil analisis statistik didapatkan hubungan yang signifikan antara overekspresi HER-2/neu dengan status ER/PR dan grading histopatologi.(p<0,01). Kesimpulan : Didapatkan hubungan yang signifikan antara overekspresi HER-2/neu dengan faktor biologi tumor yaitu status ER/PR, grading histopatologi.

Kata Kunci: karsinoma payudara, HER-2/neu, usia, reseptor hormonal, grading histopathologi.

0 comment(s)